Tak terasa saya sudah dewasa, dulu yang masih TK suka
main slorotan, ayunan, yang suka bawa gembes dikalungin di leher. Wah lucu juga
ya nginget-nginget masa lalu yang masih polos dan tak mengerti apa – apa. Tapi
saya masih inget kejadian, ketika saya disuruh untuk menari diperpisahan TK
tapi saya tidak mau dan cabut (hehehe) gak boleh ditiru ya :p. Ngomong-ngomong
soal masa kecil, ketika dulu ditanya. Besok besar mau jadi apa? Banyak yang
menjawab “Dokter, Polisi, Pilot, Profesor dsb” wahhh rindu akan kenangan itu.
Tapi perlahan – lahan semua mimpi itu sirna yang ditelan akan kedewasaan kita.
Semakin dewasa kita, semakin hilang mimpi itu? Kenapa? Menurut pengamatan dan
beberapa sumber Pendidikan di Indonesia itu salah, salah sistemnya. Ya kenapa,
kenapa tidak dari awal dipusatkan pendidikan berdasarkan minat dan kemauan? Toh
mutunya lebih dijamin, kualitasnya super deh jika sistemnya seperti itu.
Pelajaran lain hanya sebagai pendamping pembelajaran. Nah sistem pendidikan
yang seperti itulah yang membuat mimpi seseorang jadi mlempem alias melemah,
yang dulunya tinggi banget tiba – tiba merosot banget. Emang tidak mudah
merubah sistem pendidikan yang udah sedemikian rupa itu. Tapi kenapa tidak
dicoba dahulu? Tapi saya berharap Anda yang mempunyai mimpi besar janganlah
takut, terus impikan impianmu setinggi – tingginya. Insya Allah jika Anda
mampu, pasti dimampukan oleh-Nya. Tapi jangan cuman mimpi ya. Anda boleh kecil,
tapi mimpi dan usahamu tidak boleh kecil. Semua itu butuh DUIT lo dan itu
harus! DUIT ( Doa, Usaha, Ikhtiar, Tawakal) hehehe
Kita bukanlah apa - apa tanpa mimpi |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar